1. Menurut Jogiyanto (dalam Murphy dan Udjulawa ,
2013) sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang
mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi,
bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan
pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan
Menurut Abdul Kadir (dalam Antonio dan Safriadi, 2012)
sistem informasi adalah kerangka kerja yang mengkoordinasikan sumber daya
(manusia, komputer) untuk mengubah masukan (input) menjadi keluaran
(informasi), guna mencapai sasaran-sasaran perusahaan.
Menurut Abdillah (2006) sistem informasi merupakan
kumpulan komponen yang saling
berhubungan untuk mengolah input (data) menjadi output (informasi) sehingga
dapat memenuhi kebutuhan pemakai.
2. Sistem Informasi Psikologi adalah suatu bidang
kajian ilmu yang mempelajari tentang hubungan antara ilmu psikologi itu sendiri
dala kaitannya denan penggunaan komputer dan aplikasinya dalam bidang
psikologi.
Contoh penggunaan sistem informasi dalam psikologi
adalah penggunaan alat tes yang menggunakan komputer. Beberapa tahun yang lalu
penggunaan alat tes banyak dilakukan secara manual dan membutuhkan waktu yang
cukup lama dalam hal skoringnya. Tetapi dengan penggunaan sistem informasi psikologi
tes psikologi dapat dilakukan dengan menggunakan komputer seperti contoh
papikostik. Bentuk lain dari penggunaan sistem informasi adalah penggunaan
aplikasi SPSS. Program SPSS dapat membantu dibidang psikologi khususnya
penelitian Kuantitatif. Dalam penelitian kuantitatif subjek dan data yang diolah cukup banyak, sehingga melebihi
daya tampung manusia jika dilakukan penghitungan secara manual, dengan adanya
SPSS maka pengolahan data dapat dengan mudah dilakukan.
3.
Arsitektur Komputer mempelajari atribut-atribut
sistem komputer yang terkait dengan seorang programmer dan memiliki dampak
langsung pada eksekusi logis sebuah program, contoh: instruksi, jumlah bit yang
digunakan untuk merepresentasikan bermacam-macam jenis data (misalnya,
bilangan, karakter), aritmetika yang digunakan.
Dalam bidang teknik komputer, arsitektur komputer
adalah konsep perencanaan dan struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem
komputer. Arsitektur komputer ini merupakan rencana cetak-biru dan deskripsi
fungsional dari kebutuhan bagian perangkat keras yang didesain (kecepatan
proses dan sistem interkoneksinya). Dalam hal ini, implementasi perencanaan
dari masing–masing bagian akan lebih difokuskan terutama, mengenai bagaimana
CPU akan bekerja, dan mengenai cara pengaksesan data dan alamat dari dan ke
memori cache, RAM, ROM, cakram keras, dll). Beberapa contoh dari arsitektur
komputer ini adalah arsitektur von Neumann, CISC, RISC, blue Gene, dll
4.
Struktur kognitif seseorang pada suatu saat meliputi segala
sesuatu yang telah dipelajari oleh seseorang. Hasil belajar sendiri dapat
dikelompokkan menjadi (1) informasi verbal; (2) keterampilan; (3) konsep,
prinsip, dan struktur pengetahuan; (4) taksonomi dan keterampilan memecahkan
masalah; (5)strategi belajar dan strategi mengingat. Seluruh hal itu dipelajari,
direpresentasikan secara internal,
diatur dan disimpan dalam bentuk “images”, simbol dan makna. Struktur kognitif
mengalami perubahan sejak lahir dan maju berkelanjutan sebagai hasil proses
belajar dan pendewasaan/kematangan. Konsep, prinsip, danstruktur pengetahuan
(termasuk taksonomi dan hierarkinya), pemecahan masalah merupakan hasil belajar
yang penting dalam ranah kognitif.
5.
Keterkaitan antara arsitektur komputer dengan
struktur kognisi manusia yaitu pada dasarnya struktur kognitif manusia memiliki
cara kerja yang sama dengan komputer. Jika pada komputer terjadi input, proses
kemudian output. Pada kognitif manusia juga sama yaitu stimulus, proses dan
respon. Struktur kognitif pada manusia
lebih berfokus pada proses berpikir, merencanakan, mengambil keputusan
berdasarkan info yang diingat dan memilih dengan cermat mana stimulus yang
membutuhkan perhatian.
6.
Kelebihan dan kelemahan arsitektur komputer,
yaitu:
a. Komputer dapat mengingat dalam waktu yang cukup
lama selama data tersebut masih tersedia.
b. Komputer dapat bekerja dengan cepat dan dalam
jumlah pekerjaan yang banyak dalam waktu bersamaan.
c. Komputer memiliki keunggulan data kalkulasi yang
kuat.
d. Komputer bebas dari kesalahan selama data yang
dimasukkan benar.
e. multitasking
f. Tetapi komputer juga memiliki kelemahan yaitu
tidak memiliki emosi seperti manusia.
g.Memori manusia mampu menyimpan data lebih banyak
dari komputer.
h. Komputer tidak bisa menarik atau memunculkan
kembali apa yang diingatnya tanpa perintah pihak luar.
i.
Komputer tidak memiliki kehendak.
j.
Komputer tidak punya hak untuk memilih.
Daftar Pustaka
Abdillah, L. 2006. Perancang basis data sistem
informasi Penggajian. Studi kasus
Antonio, H., Safriadi, N. 2012. Rancangan Bangun
Sistem Informasi Administrasi Informatika (SI-ADIF). Jurnal ELKHA. 4,2.
Murphy, B., Udjulawa, D. 2003. Fasilitas Sistem Informasi Akademik Berbasis
Web untuk SMA Negeri Oleh PT. XL AXIATA, Tbk PALEMBANG.
Solso, R., Maclin, O., Maclin, M. 2008. Psikologi Kognitif Edisi kedelapan.
Jakarta: Erlangga
Diakses pada tanggal 21 Oktober 2015. https://pembelajaranguru.wordpress.com/2008/05/31/konstruktivisme-struktur-kognitif-sekilas-pandang/#more-46
Diakses pada tanggal 21 Oktober 2015.
No comments:
Post a Comment