SOAL 1
Macam-macam
keadilan, yaitu :
1.
Keadilan Legal atau Keadilan Moral
Keadilan
ini timbul dengan sendirinya karena penyatuan dan penyesuaian agar terwujud
hubungan sesama manusia yang harmonis satu sama lain dan memberi tempat yang
selaras kepada bagian-bagian yang membentuk suatu masyarakat yang melakukan
fungsinya dengan baik, dapat disebut
legal karena tanpa kesepakatann tertulis maupun keadilan moral harus terus
berjalan untuk keharmonisan hidup bersama, jika tidak dilakukan akan terjadi
kekacauan dalam masyarakat.
Contohnya
:
-
Seorang office boy yang mengurusi urusan
bosnya di kantor tempat dia bekerja.
Seharusnya, office boy itu bekerja
sesuai wadah dan fungsinya, bukan ikut campur dalam urusan pekerjaan bos nya tempat
ia bekerja. Maka, ia akan menimbulkan kekacauan terhadap kantornya.
-
Seorang satpam sekolah yang mengurusi
urusan kepala sekolahnya.
Maka, itu akan menimbulkan kekacauan, dan tidak akan
menumbuhkan rasa keserasian pekerjaan antara satpam dan kepala sekolah, karena
tidak bekerja sesuai wadah dan fungsinya bekerja.
Jadi,
seharusnya masyarakat harus bekerja sesuai dengan wadah dan fungsi yang di dapatkan,
agar menumbuhkan rasa keamanan dan keserasian antar umat masyarakat.
2.
Keadilan Distributif
Keadilan
akan terlaksan bilamana hal-hal yang sama diperlakukan sama secara sama, dan
hal-hal yang tidak sama diperlakukan tidak sama. Atau dengan kata lain keadilan
dalam segala macam pembagian.
Contohnya
:
-
Siswa angkatan 16 sebuah sekolah tentu
berbeda uang sekolahnya dengan yang angkatan 22, walaupun mereka sekolah di
sekolah yang sama.
-
Auditor yang bekerja selama 10 tahun
tentu berbeda gajinya dengan auditor yang baru bekerja 1 tahun, walaupun mereka
bekerja di kantor yang sama dan memiliki profesi yang sama.
3.
Keadilan Komutatif
Keadilan
komutatif ialah keadilan yang berhubungan dengan persamaan yang diterima oleh
setiap orang tanpa melihat jasa seseorang. Keadilan ini boleh disebut keadilan
hak asasi, suatu keadilan yang secara alami dimiliki manusia.Tujuan dari
keadilan ini adalah untuk menjaga ketertiban masyarakat dan juga kesejahteraan
umum. Semua tindakan yang terlihat adil
ternyata menjadi ketidakadilan dan merusak pertalian antara manusia
lainnya
Contohnya
:
-
Sebuah pemimpin perusahaan (si A)
memiliki seorang sekretaris. Si B namanya. Si A telah menjalankan tugasnya
dengan baik, tapi si B melaksanakannya lebih baik lagi. Akibatnya hubungan
mereka menjadi dua insane yang saling mencintai. Bila si A belum memiliki
keluarga maka akan baik saja, ada keadilan komutatif disini. Tapi karena si A
sudah berkeluarga, hubungan itu merusak hubungan rumah tangga si A. Karena si A
sudah melalaikan tanggung jawab sebagai kepala keluarga ataupun suami dan si B
sudah merusak hubungan keluarga orang lain.
- Semua orang berhak untuk hidup. Jikalau
seseorang dengan atau tanpa sengaja merampas hak hidup seseorang atau membatasi
hak hidup seseorang, ia telah melanggar hak orang lain dan bersalah menurut
keadilan komutatif
- Setiap orang berhak untuk memeluk agama
yang diyakininya. Jika seseorang memperlakukan orang yang tidak seagama dengan
dia secara semena-mena, atau (bahkan) secara paksa dan kekerasan meniadakan hak
tersebut, ia telah bersalah dan bertindak tidak adil.
SOAL
2
Contoh ketidakadilan disekitar lingkungan
adalah
·
Anak yang masih berusia di bawah umur
sudah di suruh bekerja pekerjaan orang dewasa dan harus putus sekolah. Ketidakadilan
yang saya maksud disini adalah si anak tidak memperoleh hak dan kewajiban
sebagai seorang anak yang masih di bawah umur. Sehaarusnya, di usianya ia
memporelah hak dan kewajiban yang seharusnya ia dapatkan.
·
Anton dan Budi adalah kakak beradik,
tetapi karena anton lebih cerdas dan memiliki bakat yang lebih baik daripada
Budi, keluarganya pun membeda-bedakannya. Keluarganya selalu
membanding-bandingkan Budi dengan Anton. Selalu membuat Anton diatas angin
daripada Budi. Walaupun mereka berdua memiliki kemampuan dan bakat yang
berbeda, seharusnya keluarganya memperlakukannya secara adil, tanpa pilih
kasih. Mereka harus memperoleh hak dan kewajiban yang sama di keluarganya
sebagai seorang anak.
SOAL
3
Macam-macam tanggung
jawab dan contoh tanggung jawab anda sebagai mahasiswa, yaitu :
1. Tanggung
Jawab terhadap diri sendiri
Tanggung jawab terhadap diri sendiri
menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam
mengambangkan kepribadian sebagai manusia prbadi. Karena merupakan seorang
pribadi, manusia mempunyai pendapat sendiri, perasaan sendiri, angan angan
sendiri sebagai perwujudan dari pendapat perasaan dan angan angan manusia untuk
berbuat dan bertindak.
Contohnya:
-
Saya besok akan menghadapi UTS. Tetapi saya
tidak belajar. Saat ujian berlangsung saya tidak bisa mengerjakan soal-soal. Akibatnya
saya mendapatkan nilai yang buruk saat ujian. Saya harus mempertanggungjawabkan nilainya tersebut
pada diri sendiri karena tidak mau belajar dengan giat. Dan jika saya belajar
dengan giat saya juga akan mempertanggungjawabkan nilai-nilai yang saya
peroleh.
-
Saya di beri uang oleh orang tua untuk
membayar uang kuliah. Kemudian saya membayar sesuai dengan waktu yang
ditentukan oleh kampus. Berarti saya telah menyelesaikan tanggungjawab terhadap
diri sendiri karena telah membayar uang kuliah dengan tepat waktu. Jika saya
tidak membayar uang kuliah itu, berarti saya telah lalai bertanggung jawab
terhadap diri saya sendiri.
2. Tanggung
Jawab terhadap keluarga
Keluarga
merupakan Masyarakat kecil, keluarga terdiri dari suami-istri , ayah ibu dan
anak anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Tiap anggota
keluarga wajib bertanggung jawab kepada keluarganya. Tanggung jawab ini
menyangkun nama baik keluarga tapi ketangung jawab juga merupakan
kesejahteraan, keselamatan pendidikan dan kehidupan.
Contohnya :
-
Saya sekolah di sebuah universitas, yang
menyekolahkan saya adalah orangtua saya. Mereka telah membiayai hidup saya,
maka saya harus bisa mempertanggung jawabkan itu semua. Seperti saya di kampus
berkelakuan baik, saya mendapatkan prestasi. Mendapat nilai yang baik, dan
lulus tepat waktu. Tanggung jawab saya terhadap keluarga disini adalah
mempertanggujawabkan amanat keluarga dan membuat mereka bangga terhadap saya.
- Sayang kepada orang tua, adi, kakak, patuh
terhadap perintahnya, menjadi anak yang baik, rajin belajar menimba ilmu, rajin
ibadah dan mendoakannya, membantu orangtua, menjadi orang yang mandiri dan
mapan, dan menjaga nama baik keluarga. Itu semua merupakan tanggung jawab saya
terhadap keluarga.
3. Tnggung
Jawab terhadap masyarakat
Pada
hakekatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan
kedudukannya sebagai mahluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia
harus berkomunikasi dengan manusia lain juga. Sehingga dengan demikian manusia
disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab terhadap
anggota masyarakat lain agat dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat
tersebut. Wajarlah apabila segala tingkat laku dan perbuatannya harus dipertanggung
jawabkan kepada masyarakat.
Contohnya :
- Saya mengadakan sosialisasi dilingkungan
saya tentang bahaya narkoba. Agar masyarakat
sekitar mengetahui bahaya akan narkoba. Tanggung jawab saya di lingkungan
masyarakat adalah membantu para pemuda-pemudi di lingkungan sekitar agar
menjauhi narkoba, dan kehidupan masyarakat aman dan tentram.
- Ikut bergotong royong dengan masyarakat
lainnya. Itu adalah salah satu tanggung jawab saya demi menjaga kebersihan
lingkungan dan tanggung jawab terhadap masyarakat.
4. Tanggung
Jawab terhadap Bangsa dan Negara
Bahwa setiap
manusia adalah warga Negara dalam suatu Negara dalam berpikir, berbuat,
bertindak,b ertingkah laku manusia terikat oleh norma norma atau ukuran ukuran
yang dibuat oleh Negara. Manusia tidak dapat berbuat semuanya sendiri bila
perbuatan manusia itu salah maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara.
Contohnya
:
- Memahami dan mengamalkan ideology nasional
kita, yakni Pancasila dalam kehidupan sehari-hari dalam berbagai bidang
kehidupan.
-
Menjaga persatuan dan kesatuan bangsa
dengan menghindari sikap dan perilaku yang diskriminatif.
- Belajar Pendidikan Kewarganegaraan
5. Tanggung
Jawab terhadap Tuhan
Tuhan Menciptakan manusia di Bumi ini
bukanlah tanpa Tanggung Jawab, melainkan untuk mengisi kehidupan manusia agar
bertanggung Jawab langsung terhadap Tuhan. sehingga tindakan manusia tidak bisa
lepas dari hukuman-hukuman Tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab Suci
melalui berbagai macam Jenis Agama. Menerima hukuman diakhirat nanti atas apa
yang telah kita lakukan selama hidup di Dunia ini.
Contohnya
:
- Saya melanggar hukum-hukum yang telah
dititah kan Tuhan, maka saya harus bisa mempertanggung jawab kan itu kelak
nantinya.
- Saya memeluk agama yang saya percayai,
maka kelak nantinya saya akan mempertanggung jawabkan agama yang saya imani
tersebut dihadapan-Nya.
SOAL
4
Unsur-unsur dalam
pandangan hidup adalah
1. Cita-cita;
apa yang diinginkan yang mungkin dapat dicapai dengan usaha atau perjuangan.
Cita-cita adalah keinginan, harapan, tujuan, yang selalu ada dalam pikiran. Pada
umumnya cita-cita merupakan semacam garis linier yang semakin lama semakin
tinggi tingkatannya.
Ada 3 faktor yang menentukan seseorang
dapat atau tidak mencapai cita-citanya, yaitu :
·
Manusianya yang memiliki cita-cita;
·
Kondisi yang dihadapi selama mencapai
apa yang dicita-citakan;
·
Seberapa tinggi cita-cita yang hendak
dicapai.
2. Kebajikan;
segala hal yang baik yang membuat manusia makmur, bahagia, damai, dan tentram.:
·
Kebajikan
adalah perbuatan yang selaras dengan suara hati kita, suara hati masyarakat dan
Tuhan. Kebajikan berarti : berkata sopan,
santun, berbahasa baik, dan bertingkah laku baik.
· Suara
hati
adalah semacam bisikan didalam hati yang mendesak seseorang untuk menimbang dan
menentukan baik buruknya suatu perbuatan.
· Manusia
merupakan makhluk social yang tidak dapat hidup sendiri. Kebajikan dilihat dari
3 segi, yaitu manusia sebagai mahluk
pribadi, manusia sebagai anggota masyarakat dan manusia sebagai mahluk Tuhan.
3. Usaha
dan Perjuangan; kerja keras yang dilandasi keyakinan.
Kerja keras untuk mewujudkan cita-cita. Kerja
keras itu dapat dilakukan dengan otak atau ilmu maupun tenaga atau jasmani
bahkan dengan keduanya.
4. Keyakinan;
merupakan hal terpenting dalam kehidupan manusia.
Berasal
daari akal atau kekuasaan Tuhan. Ada 3 aliran filsafat yaitu :
·
Aliran Naturaslisme, ajaran agama yang
dagmatis dan dari pemuka agama.
·
Aliran Intelektualisme, logika atau
akal.
·
Aliran Gabungan, perbuatan gaib dan
akal.
No comments:
Post a Comment